\

Selasa, 25 Juli 2017

Posted by Unknown on 23.02.00 No comments
#AniesWidiyarti_MainMenangSendiri_ReviewSeasonDua_AntaraNurDanDia_6 Hhmmm... Ada gitu ketika seorang ibu dicurhati anaknya kl sang anak sudah melenyapkan nyawa seseorang dan si ibu hanya bernasehat, "Tidak apa - apa, Nak... Yang kau lakukan itu sudah benar..." Heyloooo, Nyonya Aytul... Lebih baik diamlah sejenak untuk menenangkan hati Iclal... Pantas Iclal tak pernah kapok dengan ulah - ulah bodoh dan brutalnya... Lakukan saja seperti itu terus kl memang kau ingin melihat anakmu berakhir tragis... Paling kl tidak gila, ya bunuh diri... Maaf... Saya belum tahu banyak bagaimana sebenarnya hukum di Turki berjalan... Setahu saya, meski dengan alasan membela diri dari tindakan kejahatan, namun kl itu sampai menghilangkan nyawa seseorang, hukum di Indonesia tetap menjatuhkan kurungan penjara. Kan urusannya nyawa, meski yang kita lenyapkan seorang bajingan sekalipun. Tapi, mungkin yang di Turki menganut faham aturan hukum yg berbeda. Kembali ke Ny Atyul... Mendidik anak tidak sama halnya dengan memanjakannya... Ajari dia berjuang, ajari dia bersyukur, ajari dia menghargai... Saya yakin jika Ny Aytul tegas thd Iclal, tak mau turut campur dgn obsesinya mengejar - ngejar Yigit, Iclal juga tak akan bertindak terlalu jauh... Malah sekarang dengan entengnya menyuruh Firat untuk mengakhiri Nur... Seperti menyuruh orang membeli kebab saja ketika Iclal mengatakannya kpd Firat... Iclal tak akan pernah kapok bertindak sewenang - wenang selama Ny Aytul terus memanjakannya... Yang tak pernah kapok menang sendiri juga ada, hahha... Yigit Kozan... Baru juga Nur makan malam berduaan dengan Kareem Sancaktar, coba Nur pergi berkencan beneran dengan laki - laki lain... Bisa - bisa Yigit membakar perkebunan Kozan... Yigit, Yigit... Itulah hati dan perasaan istrimu jika kau masih seringkali berduaan dengan mantan istrimu, meski dgn alasan peri kemanusiaan sekalipun... Bahkan mungkin jauh lebih dewasa istrimu ketika menyikapi kecemburuannya... Toh yang kau sangkakan kpd Nur sudah diluruskan dan bahkan istrimu sudah minta maaf untuk keteledorannya pergi tanpa minta izin kepadamu... Tapi karena ini Yigit, pokoknya hanya dia yang berhak marah dan sakit hati... Hanya dia yang boleh cemburu... Sampai lipstik produk Sancaktar Kosmetik pun tak lepas dari rasa cemburunya, wkwkwkwkwkkk... Suka dengan nasehat Cahit untuk Yigit, "Nur sudah membuatmu menjadi lebih baik. Nur adalah perempuan yang baik dan kau sangat mencintainya. Itu bagus." Meski Yigit terus menyanggah ucapan - ucapan Cahit, tapi yakin di dalam hatinya dia membenarkan semua nasehat kakaknya. Uuuffttt, Cahit yaaa... Andai kau tidak khilaf berulang kali dengan Elmas, pasti hidupmu akan lebih ringan karena hanya akan menghadapi Nazan... Elmas yang sekarang ngarep sejajar dengan Hazal, wkwkwkwkwkkk... Setidak - tidaknya Hazal tahu caranya jahat, tapi tetap elegan, Elmas... Memangnya dirimu, ujung - ujungnya malah seperti 'jual diri'. Ya sudahlah... Hari ini bolehlah Iclal menang banyak, tapi tak tahu untuk yang selanjutnya... Hahha... Have a great day, AVers... Salam hangat.

0 comments:

Posting Komentar